Sabtu, 30 Maret 2013

Lagu Terakhir Untuk ITA

Sudah hampir dua jam Ita mondar-mandir mengelilingi kamarnya, gadis ini terlihat sangat gelisah. Berulang kali dia melirik hp kecil yang ada di tempat tidurnya, tapi tak ada satu pun pesan masuk yang tampak di hp itu.

“Kamu kemana, sih? Kok sms ku nggak di balas-balas” gerutu Ita sambil memencet nomer telepon dengan cepat.

Sebelum Ita sempat menelpon, sebuah SMS masuk dan di layar ponsel itu tertulis My Prince. Secepat kilat dia membuka SMS itu lalu membacanya dengan tidak sabar. Ternyata orang yang selama ini dia tunggu itu baru saja selesai bertanding dalam turnamen voli. Setelah membalas SMS itu, Ita memejamkan matanya untuk tidur, karena malam telah larut.

Keesokan harinya...

Seperti biasa, Ita selalu mengirimkan ucapan selamat pagi pada kekasihnya sebelum dia berangkat kuliah. Namun, hatinya kembali tak tenang ketika sang kekasih belum juga membalas SMS-nya hingga sore hari. Berkali-kali dia mengirimkan SMS, hingga akhirnya balasan yang ditunggu datang.
-aku udah solat dan makan kok-

Ita langsung membalas SMS itu, tapi setelah beberapa kali SMS-an, dia merasa ada yang aneh dengan pesan dari kekasihnya itu. Hingga akhirnya dia tahu kalau ternyata yang membalas SMS itu bukanlah Ivan pacarnya, tapi temannya. Hal itu membuat Ita sangat marah dan tidak membalas SMS itu lagi. Dia berharap pacarnya akan menghubunginya dan meminta maaf langsung padanya.

Tapi pertengkaran itu malah berlanjut hingga malam hari. Meskipun Ivan telah meminta maaf, tapi Ita masih juga kesal dengan sikap Ivan yang tidak mau membalas SMS-nya. Dan malam itu pun berakhir tanpa ada SMS dari keduanya.

Pertengkaran kedua pasangan itu berakhir dengan kata putus yang dikirimkan lewat SMS oleh Ivan. Hal itu membuat Ita yang sejak awal sudah sedih akhirnya menangis di depan sahabat-sahabat nya. Dia tidak menyangka pacar yang selama ini sangat dicintainya ternyata tega memutuskan hubungan mereka begitu saja. Namun, setelah mendengar alasan Ivan yang sudah merasa tidak nyaman lagi dengan dia, Ita akhirnya menerima keputusan itu dengan hati yang hancur.

Malam harinya, Ita yang masih stres dengan kenyataan yang menyakitkan itu mendadak jatuh sakit. Tubuhnya demam dan kadang dia menggigil. Dia berharap Ivan akan menghubunginya dan bilang kalau mereka tidak jadi putus. Tapi harapan itu, hanya menjadi harapan semata, karena tak satu pun SMS dari Ivan yang masuk ke hp-nya.

* * *
Sudah hampir seminggu Ita sakit, hingga akhirnya dia harus di rawat di rumah sakit. Tapi kondisinya belum juga membaik. Maag yang selama ini di deritanya ternyata sudah sangat parah hingga menimbulkan pendarahan. Dokter pun mengatakan kalau salah satu faktor yang menyebabkan penyakit Ita semakin parah adalah stres yang dialaminya hingga membuat kondisi tubuhnya menurun.

Gati, sahabat Ita yang paling mengerti keadaan Ita hanya bisa menatap iba tubuh sahabatnya yang sekarang terkulai lemah diatas tempat tidur. Wajahnya pucat dan tubuhnya semakin kurus. Gati sangat mengerti perasaan Ita yang merasa sangat kehilangan Ivan kekasihnya. Kadang samar-samar dia mendengar Ita menyebut nama Ivan dalam tidurnya, dan hal itu membuat Gati menangis, tak sanggup melihat penderitaan yang di rasakan oleh sahabatnya itu.

“Ta, gmn keadaan kamu sekarang?” tanya Gati ketika sahabatnya baru saja bangun.

“Alhamdulillah udah mendingan, udahlah nggak usah cemas gitu” jawab Ita, wajahnya terlihat pucat.

“Kamu masih mikirin Ivan, ya?”

“Maksud kamu?”

“Dari kemarin aku dengar kamu memanggil nama Ivan berkali-kali saat kamu lagi tidur. Kamu kepikiran dia lagi?” tanya Gati cemas.

“Iya, aku kangen sama dia. Apa dia menghubungiku?” jawab Ita.

“Setahu aku, sih, belum ada SMS ataupun telepon dari dia. Kenapa?”

“Enggak apa-apa, cuma mau tahu aja dia peduli atau nggak” jawabnya, wajahnya terlihat sedih.

“Apa perlu aku telepon dia untuk kasih tahu keadaan kamu?”

“Enggak usah, aku nggak mau dikasihani sama dia.”

Gati hanya bisa diam mendengar jawaban sahabatnya itu. Rasa kagum dan sedih bercampur di hatinya. Kagum akan ketegaran sahabatnya itu, tapi sedih melihat penderitaan yang harus dialami Ita. Gati tahu di saat sakit seperti itu, pasti Ita ingin Ivan ada bersamanya, dan nggak meninggalkannya seperti ini.

Hampir tiga minggu Ita di rawat di rumah sakit, dan selama itu juga Gati selalu memperhatikan perkembangan kesehatan sahabatnya itu. Setiap kali Ita merasa sakit di tubuhnya ataupun tubuhnya demam, Ita selalu mendengarkan sebuah lagu ciptaan Ivan, mantan kekasihnya. Dan seperti mukjizat, keadaan Ita perlahan membaik setelah mendengar lagu itu. Gati akhirnya mengerti kerinduan Ita pada Ivan sangatlah besar hingga menyiksa seluruh tubuhnya bukan hanya hatinya.

Hingga suatu hari, tanpa sepengetahuan Ita, Gati menelpon Ivan yang ada di luar kota. Dia menceritakan keadaan Ita pada cowok itu, dan dia juga meminta Ivan untuk datang menemui Ita. Tapi, Ivan masih belum juga mau menemui Ita.

“Aku mohon sama kamu, Ita butuh kamu. Tolong datanglah ke Jakarta dan temui Ita walaupun hanya sebentar” ucap Gati.

“Aku belum bisa menemui dia, lagipula kehadiranku malah bisa membuat dia semakin sakit” jawab Ivan.

“Satu kali saja, tolong temui dia. Mungkin dengan bertemu denganmu dia bisa sembuh. Atau kamu akan menyesal” paksa Gati.

“Apa maksud kamu? Memang penyakitnya itu parah?”

“Datang dan lihatlah sendiri keadaan Ita sekarang. Sebelum kamu menyesal untuk selamanya” ucap Gati sebelum mengakhiri teleponnya.

* * *

Beberapa hari setelah telepon itu, Ivan mengabari Gati kalau dia akan ke Jakarta untuk menemui Ita. Gati yang mendapat kabar menggembirakan itu langsung menemui Ita. Tapi sayangnya Ita sedang tidur saat itu. Gati hanya bisa menunggu, sampai Ivan tiba di Jakarta dua hari lagi.

Hari itu akhirnya tiba juga. Ivan, orang yang selama ini di tunggu kedatangannya oleh Ita dan Gati akhirnya datang. Dia meminta Gati mengantarkannya ke rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit, Ivan terdiam melihat keadaan gadis yang ada di kamar rawat itu. Sosok yang selama ini tidak pernah di jumpainya, kini dilihatnya dengan kondisi yang memprihatinkan. Selang infus terpasang di tangannya, matanya terpejam, tapi di kedua telinganya terpasang headset agar Ita bisa selalu mendengarkan lagu musik yang bisa menenangkan.

“Dia hanya sedang tidur. Tunggu saja, sebentar lagi juga dia bangun” ucap Gati yang berdiri di belakang Ivan.

“Sudah berapa lama dia seperti ini?” tanya Ivan, dia mulai berjalan mendekati tempat tidur Ita.

“Hampir satu bulan dia terbaring di tempat tidur itu. Sekarang coba kau dengar lagu yang sedang di dengarkan Ita” ucap Gati sambil melepas satu headset itu dan memberikannya pada Ivan.

Ivan terkejut ketika mendengar lagu itu, lagu yang pernah dia ciptakan untuk Ita dulu. Dia tidak menyangka gadis itu masih menyimpan rekaman lagu itu. Kedua matanya menatap wajah Ita yang tertidur.

“Itulah yang membuat Ita bertahan selama ini. Itu yang dia lakukan bila sedang merindukanmu. Suaramu yang sangat dia rindu” ucap Gati.

Ivan yang masih merasa terkejut perlahan memegang tangan Ita, kedua matanya tak lepas dari wajah Ita. Terlihat masih ada kasih sayang yang dalam dari tatapan itu. Tiba-tiba tangan yang di pegang Ivan bergerak, Ita bangun dari tidurnya. Dan dia terkejut ketika ada seorang cowok duduk di sampinya sambil memegang tangannya.

“Tenang, Ta. Dia Ivan, orang yang selama ini kamu rindu” ucap Gati.

“Ivan? Kenapa bisa ada disini?” tanya Ita yang masih terkejut.

“Maaf, ya. Aku yang menelpon dia dan meminta dia untuk datang menjengukmu. Karena aku nggak tega melihat kamu seperti ini terus.”

“Kenapa kamu bisa sampai kayak gini? Kenapa kamu nggak menjaga kesehatanmu?” tanya Ivan yang masih tetap menatap wajah Ita.

“Itu bukan urusanmu” sahut Ita sambil melepaskan genggaman Ivan.

“Waktu itu kamu kan udah janji, bisa terima keputusanku untuk mengakhiri hubungan kita, dan berjanji akan baik-baik saja. Tapi kenapa sekarang kamu kayak gini?”

Ita hanya diam dan memalingkan wajahnya dari Ivan. Sementara Ivan masih terus berbicara pada Ita. Gati yang melihat itu hanya berharap keadaan Ita akan membaik setelah bertemu Ivan. Dan ternyata benar, setelah berdebat cukup lama akhirnya Ita dan Ivan mulai akrab kembali. Wajah Ita yang tadinya pucat juga mulai berubah cerah.

Pertemuan antara Ita dan Ivan terus berlangsung selama seminggu, dan selama itu keadaan Ita berangsur membaik. Suatu hari, Ita ingin pergi ke pantai bersama Ivan, dia ingin melihat sunset bersama orang yang di cintainya. Walaupun awalnya dokter, orang tua Ita, dan Ivan tidak setuju, tapi demi kesembuhan Ita, akhirnya mereka menyetujui permintaan Ita itu. Dan pergilah mereka berdua ke pantai untuk melihat sunset.

Di pantai itu, Ivan menyanyikan lagu yang baru di buatnya untuk Ita. Lagu yang liriknya adalah ciptaan Ita, dulu dia pernah meminta Ivan untuk menciptakan lagu dari lirik yang dibuatnya. Dan kini lagu itu telah selesai dan Ivan menyanyikannya secara langsung untuk Ita.

Keadaan yang sangat romantis itu membuat Ita bahagia. Berkali-kali dia tersenyum dan tertawa saat bersama Ivan. Kebahagiaan yang entah akan bertahan sampai kapan.

“Aku bahagia banget hari ini, karena bisa pergi sama kamu, tertawa dan melihat sunset bersama kamu. Dan yang lebih membahagiakan, aku bisa mendengar lagu itu secara langsung” ucap Ita sambil memandang langit.

“Aku juga senang bisa jalan sama kamu. Makanya kamu harus cepat sembuh, nanti kita bisa jalan-jalan lagi” sahut Ivan.

“Iya. Rasanya aku nggak ingin ini berakhir, aku ingin terus bersama kamu. Bahagia seperti ini.”

Ivan hanya bisa tersenyum mendengar ucapan Ita. Lalu mencium kening Ita dengan lembut. Ita yang terkejut hanya bisa menatap Ivan, lalu tersenyum.

“Aku sayang kamu. Cepat sembuh, ya” ucap Ivan.

Air mata mengalir dari mata Ita. Suasana mengharukan itu terlihat sangat membahagiakan. Setelah itu mereka kembali ke rumah sakit karena Ita masih harus di rawat.

* * *

Sebuah kabar mengejutkan membuat Ivan dan Gati datang ke rumah sakit lebih pagi dari biasanya. Keadaan Ita yang belakangan ini mulai membaik, tiba-tiba drop. Semua dokter dan perawat sibuk mengatasi keadaan itu. Sedangkan Ivan, Gati dan keluarga Ita hanya bisa menunggu dan berdoa dari luar ruang ICU.

Setelah beberapa lama menunggu, akhirnya dokter membolehkan mereka untuk masuk ruangan itu dan melihat kondisi Ita yang sudah sadar. Wajah gadis itu semakin pucat dan tubuhnya dingin. Tapi dia masih tersenyum saat melihat keluarga dan dua orang yang berharga baginya itu masuk ke kamarnya.

“Kamu nggak apa-apa kan, sayang?” tanya orang tua Ita.

“Aku baik-baik aja kok, Bu” sahut Ita yang masih lemah.

“Ivan, aku mau mendengar kamu menyanyi. Tolong nyanyikan lagu itu sekarang. Aku mau dengar” ucap Ita dengan suara yang hampir seperti bisikan.

“Nanti saja, sekarang kamu istirahat dulu” sahut Ivan.

“Aku mau mendengarnya sekarang. Aku lelah, ingin istirahat. Aku ingin mendengar lagu itu untuk menemani tidurku.”

“Nyanyikan saja” ucap Ibu Ita.

Akhirnya Ivan menyanyikan lagu yang ingin di dengar Ita itu. Tangannya menggenggam tangan Ita yang dingin, Ita juga menggenggamnya dengan erat seperti tak mau lepas lagi. Perlahan matanya terpejam dan akirnya dia tertidur. Tapi bukan tidur biasa, karena monitor yang menunjukkan gerakan jantung Ita perlahan berhenti, hingga akhirnya sebuah garis muncul di monitor itu. Dan tak ada lagi pergerakan grafik detak jantung Ita. Ivan yang dari tadi menggenggam tangan Ita merasa tangan Ita perlahan melepas genggamannya.

Mereka terus memanggil Ita, tapi dia tidak juga membuka matanya. Dokter juga sudah mengatakan kalau Ita telah pergi untuk selamanya. Air mata seperti tak bisa berhenti mengalir dari mata keluarga, Gati dan Ivan. Mereka tidak menyangka, Ita yang mereka kira akan segera sembuh ternyata meninggalkan mereka secepat itu.

Begitu juga Ivan, dia tidak mengira kalau lagu yang dia nyanyikan itu adalah lagu terakhir untuk Ita. Sebelum wajah Ita di tutupi kain putih, Ivan mencium kening gadis yang pernah di cintainya itu dengan lembut.

“Selamat jalan, sayang. Maafkan aku yang telah membuatmu seperti ini. Semoga kau tenang disana.”

-lpdrmna-

Minggu, 23 Desember 2012

Jane dan Janer

Jane adalah seorang anak baru. Ia baru pindah sekolah sekitar 3 bulan yang lalu. Dalam waktu yang sesingkat itu, Jane mulai menyukai teman lawan jenisnya, Janer. Janer adalah teman Jane. Hanya saja, mereka tidak disatukan dalam satu kelas. Jane berada di kelas 9c, sedangkan  Janer di kelas 9b. Jane sendiri bingung kenapa ia menyukai Janer. Bertatap muka langsung saja tidak pernah. Apalagi mengobrol, rasanya amat jarang.
 Jane mulai menyukai Janer, saat Janer selalu ada untuknya. Disaat Jane melakukan perjalanan jauh, Janer lah yang menemaninya dan selalu bertanya, “Lo udah sampe mana?” atau “Lo udah sampe?” Bahkan Janer mau menemani Jane begadang. Janer selalu bertanya pada Jane, “Mau begadang? Kalo iya, nanti gue minum kopi.” Jane sangat terkesan dengan perkataan Janer, tadi. Karena itulah, Jane merasa sangat nyaman dengan Janer yang selalu menemaninya.

♥¤═══¤۩۞۩ஜஜ۩۞۩¤═══¤♥

Suatu saat, Jane merasakan beban yang sangat berat dalam benaknya. Saat di sekolah, hujan pun turun. Ia ingin sekali menangis dibawahnya dan meluapkan semua yang sedang ia rasakan. Dia selalu senang saat hujan turun, karna ia bisa menangis dibawahnya tanpa ada satu orang pun yang tau. Hal itulah yang  bisa membuatnya tenang.
Keinginan Jane pun terwujud. Ketika itu ia sedang pelajaran olahraga, ia langsung berlari ke lapangan dan terguyur derasnya hujan pada hari itu. Teman-teman yang melihatnya pun tekejut dan berteriak kepada Jane, agar menghentikan tindakan bodohnya itu. Tetapi, Jane tidak menggubris teriakan teman-temannya itu dan tetap berdiri bagaikan orang bodoh di bawah derasnya hujan. Sang guru olahragapun tidak bisa berbuatnya banyak karna mengetahui sifat Jane yang sangat keras kepala.
Semua orang melihat kejadian itu, termasuk guru, dan juga Janer. Tetapi ia tidak menyadari bahwa orang itu adalah Jane. Hingga salah satu dari sahabat Janer, meberitahukan kepadanya, bahwa orang itu adalah Jane. Saat mengetahui orang itu adalah Jane, Janer berteriak “Janeeeee! Berhenti!” sambil berlari menerobos derasnya hujan dan menghampiri Jane.
Saat Jane melihat Janer menghampirinya, dia hanya bisa diam tanpa berkata apapun. Mereka berdua sudah saling berhadapan, dan Janer pun berkata, “Ngapain lo disini? Udah, ayo! Ini hujannya lagi deres banget. Nanti lo sakit Jane,” sambil menarik tangan Jane. Namun, Jane menolak. “Gue gak mau Janer, biarin gue disini. Cuma dibawah hujan gue bisa ngeluapin semua emosi gue. Semua beban yang ada di benak gue. Gue bisa nangis disini tanpa ada satu orang pun yang tau termasuk lo.” Sambil melepaskan genggaman Janer.
“Bukan gini cara lo ngeluapin semua emosi lo. Lo bisa cerita ke gue. Jangan kayak gini! Gue gak suka!” bentak Janer.
 Jane pun melemah dan berkata “Gue gak bisa Janer. Gue lemah. Gue gak kuat kalo harus nyeratin semua yang gue rasain. Lagian juga apa peduli lo sama gue? Gue bukan siapa-siapa lo. Buat apa lo peduli sm gue? Ha? Buat apa?!” Emosi Jane tak terkendali.
Janer pun terdiam. Terdiam beberapa menit dan akhirnya membuka suara “Ya…gue sebagai temen lo, gue gak mau lo kaya gini Jane.
Jane membentak, “Temen gue yang lain gak segitunya peduli sm gue!”
 Janer pun tersentak, “Oke, kalo lo gak mau ikut gue dan gak mau gue perhatian sm lo. Fine, gue tinggal lo sekarang!” sambil meninggalkan Jane.
Sambil melihat kepergian Janer, Jane pun terdiam dan kemudian menangis. Sampai akhirnya, ia pun tumbang dibawah derasnya hujan, tanpa Janer ketahui. Kejadian itu dilihat oleh banyak orang yang sedari tadi memperhatikan mereka berdua. Namun, hanya Riki yang berani membuka suara “JANER, JANE PINGSAN! LIHAT DI BELAKANG LO!” teriak Riki.
Setelah mendengar itu, Janer membalikkan badannya dan melihat Jane sudah tergeletak tak berdaya di tengah lapangan. Janer langsung berlari sambil berteriak, “JANEEEEEEE!!!”
Seketika Janer sudah berada di samping Jane. Janer pun berteriak “JANE, LO KENAPA? JANEEE! SADAR! JANEEEE!” sambil meletakkan kepala Jane di pangkuannya. “Gue sayang sama lo, Janer, ucap Jane lirih. Janer yang mendengar pengakuan itu pun tersentak. Janer terdiam. Beberapa lama kemudian, ia pun berkata, “Gue juga sayang sama lo, Jane.
Jane yang mendengarnya pun terkejut. “Gue sayang sama lo, dari awal kita berhubungan di bbm. Lo satu-satunya cewek yang bisa ngertiin gue dan selalu perhatian ke gue,” lanjut Janer.
“Gue juga, Ner.
Teman-teman Jane dan Janer yang melihat dari kejauhan bingung dengan apa yang sedang terjadi diantara mereka berdua. Mereka baru tersadar apa yang sedang terjadi disana, setelah melihat Janer memeluk Jane dipangkuannya. Yeah, mereka telah mengetahui perasaan satu sama lain.
Seketika Janer tersadar, Jane tidak sadarkan diri. Janer langsung menggedong Jane dan membawanya ke koridor. Teman-teman yang melihat itu langsung mendatangi mereka. Janer menggoyang-goyangkan tubuh Jane, agar ia segera sadar. Tetapi, hasilnya nihil. Jane tetap tidak sadarkan diri. Janer sangat khawatir dengan  keadaan Jane. Kemudian, Pak Rino, guru olahraga mereka, menyarankan agar Jane segara dibawa ke RS.
Setibanya di rumah sakit, Jane langsung dibawa ke ruang UGD. Janer, Pak Rino, Riki, dan Bilqis, menunggu dalam keresahan. Terutama Janer. Dia yang paling tidak tenang. Pak Rino yang sedari tadi berusaha menenangkan Janer pun tidak berhasil membuat Janer tenang. Dia tetap saja gelisah.
Setelah melihat dokter keluar dari ruang UGD, Janer langsung berlari menghampiri dokter dan berkata, “Bagaimana keadaan Jane, Dok? Apa dia baik-baik saja? Dia tidak apa-apakan, Dok?” Pak Rino, Riki dan Bilqis yang melihat perilaku Janer tersebut, berusaha memaklumi. Kemudian, dokter mengatakan, “Dia tidak ada-apa. Dia cuma butuh banyak istirahat.” Saat itu juga, perasaan Janer menjadi tenang.
Ketika sadar, Jane sudah berada di ruang perawatan, dan melihat Janer tertidur dalam keadaan duduk di sampingnya. Jane yang melihat itu merasa sangat terharu. Jane membangunkan Janer. Janer pun terbangun.
“Jane, lo udah sadar. Lo gak kenapa-napa kan?”
“Gue gak kenapa-napa, Ner. Tenang aja,” jawab Jane.
Seketika ruangan senyap. Mereka bingung harus berkata apa. Kemudian, Janer memulai percakapan.
“Lo sih pake ujan-ujanan segala. Ginikan jadinya. Ih!” seru Janer.
“Iya maaf-maaf. Gak akan gue ulangi lagi deh,” jawab Jane lirih.
“Lo gak pulang? Baju lo basah gitu. Nanti lo sakit juga, Ner,” lanjut Jane.
“Udah gue gak papa. Gak usah mikirin gue. Yang penting lo dulu sehat. Gue gak mau liat orang yang gue sayang sakit.” Ucap Janer.
Jane tersentak. Ia bingung harus menjawab apa.
“Kenapa?” Janer memecah kesunyian.
“Gue juga gak mau liat orang yang gue sayang sakit.” Jane pun mengakui.
Di rumah sakit itu, Jane dan Janer meluapkan tentang semua yang mereka rasakan satu sama lain. Melanjutkan percakapan yang terhenti saat di bawah hujan, tadi. Bagaimana perasaan mereka saat salah satu dari mereka menghilang, marah, bahagia, dan lain-lain.
Pada saat itu, Janer mengatakan sesuatu yang tidak Jane duga sebelumnya.
“Jane, gue mau ngomong.”
“Yaudah ngomong aja, kali.”
“Hm……,Janer masih ragu.
“Apasih, Ner? Ah lo mah gitu.
“Kamu… Kamu mau gak jadi pacar aku?” ungkap Janer.
Jane terdiam seketika. Dan Janer menyadari keterdiaman Jane itu dan langsung mengatakan, “Ehh tapi kalo lo gak…” belum sempat Janer menyelesaikan ucapannya, Jane memotong dan berkata, “Iya, aku mau. Janer yang mendengar itu merasa sangat bahagia, dan langsung memeluk Jane. Jane un membalas pelukan Janer.
Setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit, akhirnya Jane kembali masuk sekolah. Dengan penuh semangat, ia berjalan menyusuri halaman sekolahnya. Disambut dengan senyuman hangat dari sahabat dan teman-temannya, Jane segera menyadari, bahwa telah ada seseorang yang  menunggunya di ujung koridor sana. Yeah, orang itu adalah Janer. Seseorang yang kini sangat berarti dalam hidup Jane.

                                                           SELESAI

10 misteri di bawah ini membuat banyak orang masih bertanya - tanya karena sampai sekarang belum terjawab, bahkan sebagian besar dari kita melupakannya..


1. Rongorongo


Meskipun banyak orang yang tahu tentang Moai di Easter Island, namun tidak banyak yang tahu tentang misteri lainnya berkaitan dengan Easter Island. 

Rongorongo’ adalah bahasa tulisan yang sulit dibaca dari para penduduk awal di daerah tersebut. Rongorongo dianggap misterius karena tidak ada tetangga kaum oceania yang menggunakan bahasa tulisan.
Bahasa ini muncul di sekitar tahun 1700an, meskipun sayangnya hilang setelah para penjajah Eropa awal melarangnya disebabkan oleh kaitan-kaitannya dengan akar pagan para penduduk asli di sana.

2. Helike Kota yang Hilang

Pada akhir abad kedua Masehi, penulis Yunani, Pausanias menulis sebuah cerita tentang bagaimana (4-500 tahun sebelumnya?) di satu malam ketika gempa kuat menghancurkan kota besar Helike, dengan Tsunami yang menyapu habis apapun yang ada di kota besar yang pernah maju tersebut. 

Kota tersebut, ibu kota dari Achaean League, adalah pusat ibadah yang dibaktikan kepada dewa kuno Poseidon, dewa laut. Tidak ada jejak masyarakat legenda yang disebutkan diluar tulisan-tulisan Yunani kuno sampai tahun 1861, ketika seorang arkeolog menemukan uang yang dianggap berasal dari Helike – sebuah koin perunggu dengan kepala Poseidon. 

Pada tahun 2001, sepasang arkeolog berusaha menemukan reruntuhan Helike di bawah lumpur dan kerikil-kerikil pesisir tersebut, dan saat ini sedang menggabungkan bangkit dan kejatuhan mendadak dari apa yang telah menjadi Atlantis “sebenarnya.”


3. Mayat Berlumpur

Misteri ini bahkan bisa menjadi sebuah masalah bagi para penyelidik legenda dari CSI dan semacamnya! Mayat-mayat berlumpur ini adalah ratusan mayat kuno yang ditemukan terkubur di sekitar rawa-rawa utara dan lahan-lahan basah di Eropa Utara. 

Beberapa mayat ini memiliki tanda penyiksaan dan “kesenangan” abad pertengahan lainnya, yang membuat beberapa peneliti berpendapat bahwa korban-korban yang tidak beruntung ini adalah hasil dari pengorbanan ritual.

4. Runtuhnya Kaum Minoan

Kaum Minoan terkenal karena legenda Theseus dan Minotaur, namun faktanya kaum ini merupakan warisan dari peradaban yang pernah besar dan lebih menarik. Meskipun banyak sejarahwan berkonsentrasi pada kejatuhan Kerajaan Roma, runtuhnya kaum Minoan, yang menduduki pulau Crete, adalah sebuah misteri yang sama jika tidak lebih besar. 

Tiga setengah tahun lalu, pulau tersebut digoncang oleh sebuah ledakan vulkanik besar di Pulau sebelahnya Thera. Para arkeolog menemukan buku-buku catatan yang menunjukkan bahwa kaum Minoan tetap bertahan selama 50 tahun setelah ledakan tersebut, sebelum akhirnya mereka benar-benar menghilang. 

Teori-teori tentang apa yang mengakhiri mereka telah berkembang mulai dari debu vulkanik yang menutupi pulau tersebut dan menghancurkan semua hasil panennya sampai ke masyarakat lemah yang akhirnya tersingkirkan oleh serbuan para kaum Yunani.

 

5. Batu Carnac

Setiap orang pernah mendengar tentang Stonehenge, namun hanya sedikit yang mengetahui Batu Carnac. 3000 batu megalitik ini tersusun dalam barisan yang sempurna sepanjang 12 kilometer di pesisir Brittany di Barat Laut Perancis. Mitologi di sekitar batu-batu tersebut menunjukkan bahwa tiap batu adalah tentara Roma yang diubah menjadi batu oleh Merlin Sang Penyihir. 

Usaha-usaha penjelasan ilmiah menunjukkan bahwa batu-batu tersebut bisa jadi merupakan alat deteksi gempa yang rumit. Identitas kaum Neolithic yang membangunnya tidaklah diketahui.

6. Robin Hood

Semua orang pasti mengenal tokoh sahabat rakyat jelata ini. Namun kebenaran dari pria pemanah tampan ini masih berupa misteri. Pencarian sejarah perambok legendaris ini telah membesarkan sejumlah nama yang mirip dengannya. Salah satunya adalah seorang buronan Yorkshire bernama Rober Hod, yang juga dikenal sebagai Hobbehod atau Robert Hood dari Wakefield. 

Pencarian tersebut menjadi semakin rumit seiring nama Robin Hood menjadi istilah umum bagi seseorang yang berada di luar perlindungan hukum. Ketika literatur mulai menambahkan karakter-karakter baru kepada dongeng tersebut seperti Prince John dan Richard the Lionheart, jejak tersebut semakin kabur. Sampai sekarang, tak seorang pun tahu siapakah sebenarnya tokoh kriminal ini.

7. Pasukan Romawi yang Hilang

Setelah pasukan Parthia mengalahkan tentara Jendral Romawi Crassus, legenda mengatakan bahwa sekumpulan kecil Tahanan Perang tersebut berkelana melewati padang pasir dan akhirnya digulung oleh tentara militer Han 17 tahun kemudian. 

Sejarawan Cina abad pertama, Ban Gu, menulis sebuah hikayat tentang konfrontasi dengan satu kumpulan pasukan aneh sekitar seratus personil yang berperang dalam “formasi unik berskala-ikan” untuk pasukan Romawi. 

Seorang sejarawan Oxford yang membandingkan catatan-catatan kuno mengklaim bahwa pasukan romawi yang hilang tersebut menemukan kota kecil dekat padang pasir Gobi bernama Liqian, yang di dalam bahasa Cina berarti Roma. 

Tes DNA sedang dilakukan untuk menjawab klaim tersebut dan semoga dapat menjelaskan beberapa tentara bermata hijau, berrambut pirang, dan menggemari perkelahian melawan banteng tersebut.

8. Naskah Voynich

Naskah Voynich yang misterius diduga telah ditulis di ke-15 atau abad ke-16. Penulis, script, dan bahasa naskah tetap tidak diketahui.

Yang tercatat, keberadaan naskah Voynich telah menjadi objek studi intensif oleh banyak profesional dan amatir kriptografer, termasuk beberapa peneliti (pemecah kode) Amerika dan Inggris Perang Dunia II ketenaran (yang semuanya gagal mendekripsi bagian apapun dalam teks).

Saat ini Voynich naskah disimpan dalam Perpustakaan Universitas Yale sebagai item "MS 408".

Edisi faksimili pertama diterbitkan pada tahun 2005

Kesan keseluruhan yang diberikan oleh lembaran-lembaran naskah tersebut menunjukkan bahwa isinya menyangkut farmakope atau membahas topik-topik di dalam pengobatan abad pertengahan atau modern awal. Namun, perincian ilustrasi yang membingungkan tersebut telah memunculkan berbagai teori tentang asal-usul buku tersebut, isi dari tulisan tersebut, dan tujuan naskah itu dibuat. 

Dokumen tersebut mengandung ilustrasi-ilustrasi yang menunjukkan bahwa buku tersebut memiliki enam bagian: Herbal, Astronomis, Biologis, Kosmologis, Farmasi, dan resep-resep.

9. Mumi Orang Eropa Di Cina

Penemuan menakjubkan mumi-mumi berusia 2000 tahun di lembah sungai Tarim Cina Barat terjadi pada awal tahun 90an. Namun yang lebih menakjubkan dibanding penemuan itu sendiri adalah fakta yang mencengangkan bahwa mumi-mumi tersebut berambut pirang dan berhidung panjang. 

Pada tahun 1993, Victor Mayer seorang profesor universitas mengumpulkan DNA dari mumi-mumi tersebut dan tes-tes yang dilakukannya membuktikan bahwa mayat-mayat tersebut memiliki genetik orang Eropa. 

Tulisan-tulisan Cina kuno dari milenium pertama SM menyebutkan kelompok-kelompok kaukasus yang berasal dari daerah timur-jauh yang disebut sebagai kaum Bai, Yeuzhi, dan Tocharian. 

Meskipun begitu, tak satu pun yang benar-benar menyingkapkan bagaimana atau mengapa orang-orang ini berakhir di Cina.

10. Hilangnya Peradaban Lembah Hindus

Kaum Lembah Hindus kuno, peradaban India tertua dan terkenal memiliki sebuah kebudayaan yang merentang dari India Barat sampai Afganistan dan memiliki jumlah penduduk sekitar 5 juta orang. 

Le—peradaban tertua India—merupakan sebuah kelompok yang tampak sehat dan mengesankan di zaman perunggu. Keruntuhan mereka yang mengherankan dan mendadak tersebut menyamai keruntuhan kaum Maya. 

Kaum Lembah Hindus ini adalah sebuah kebudayaan yang maju secara higienis dengan sistem pembuangan air canggih, dan tempat-tempat mandi yang dibandung secara amat bersih. Sampai saat ini tidak ada keterangan arkeologis tentang tentara, perbudakan, konflik, atau aspek-aspek lain dari masyarakat kuno. Tak seorang pun tahu kemana peradaban ini pergi.
Sumber:

Selasa, 30 Oktober 2012

Mantan atau teman?

Heihoooo Gue balik lagi dan mau bercericahh tentang kejadian nyata yang gue alamin di sekolah gue. Boleh yekan? hahaha. Stop! Oke, gue cerita.
Jadi gini nih ya, lo punya temen cowok yang udah terbilang akrab banget sama lo. Kemana-mana barengan mulu (kecuali ke WC-_-) dan selalu berduaan. Sampe-sampe orang malah ngira kalo kita pacaran. Tapihhh, gimana jadinya kalo mantan yang udah gada hubungan sama sekali dan udah gak ada hak untuk marah ataupun cemburu itu tiba-tiba cemburu? Dan ke gue! Yeah, jadi mantannya si cowok itu cemburu ke gue karna gue terlalu deket sama si cowok itu. Katanya sihh, gue diceritain temen gue katanya waktu dia liat gue jalan berduaan sm temen gue itu dia nangis sangking cemburunya #lebayanjr-_-. Katanya sih dia masih sayang, makanya dia nangis dan cemburu. Sebenernya sih temen gue itu masih sayang sama mantannya itu, tapi gimana? gatau deh gue. Terus gue punya temen lagi cowok yang deket sm gue (gue sebut cowok 2 yak). Nah yang ceritain ke gue gimana si mantannya tadi itu yang si cowok 2. Si cowok 2 itu sering dicurhtain sama si mantan itu. Gimana perasaan dia pas dia liat gue sm cowok 1jalan bareng, maen bareng blablablabla gitulah~
ehh gue jadi males cerita lama-lama ini-_- gue males kalo ngungkit masalah ini lagi. Bete gue sma adek kelas itu. Eh iya, mantannya si cowok 1 itu adek kelas gue. Dia kelas 8. Kelas 8 tapi naujubileh cembrunya udah kaya tai apaan tau-_-

Ceritanya To Be Continued aja yeh? Gue ngantuk. Dan males juga sih hahaha
Okeh. It's time to me for sleep. Gutten Morgen #ehh

Rabu, 05 September 2012

Ilmu Gizi

Saatnya untuk memahami tentang GIZI untuk kebutuhan tubuh.  Ilmu GIZI adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal. Zat gizi (Nutrients) adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu mengahsilkan energi, membangun dan memelihara jaringan, serta mengatur proses-proses kehidupan. Makanan adalah bahan selain obat yang mengandung zat-zat gzi dan atau unsur-unsur/ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila dimasukkan ke dalam butuh. Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi (status gizi kurang, buruk, baik).

Pengelompokan zat gizi *Karbohidrat adalah Sumber energi utama bagi manusia dan hewan. - Karbohidrat berasal dari tumbuh-tumbuhan dan dibentuk melalui proses fotosintesis. - Karbohidrat yag dihasilkan adalah karbohidrat sederhana,glukosa. *Klasifikasi KH adalah sebagai : -Karbohidrat sederhana dan -Karbohidrat kompleks.

Karbohidrate sederhana - Monosakarida (glukosa, fruktosa, manosa, pentosa, galaktosa) - Disakarida *Sukrosa/sakarosa : glukosa + fruktosa *Maltosa : glukosa + glukosa *Laktosa : glukosa + galaktosa *Trehalosa : glukosa + glukosa. - Gula alkohol Sorbitol : biasanya untuk penderita diabetes melitus, lebih lambat diasorbsi tubuh, tidak mudah dimetabolisme oleh bakteri. Manitol Dulsitol Inositol : mirip glukosa, menghambat absorbsi Ca dan Fe di usus halus - Oligosakarida Ratinosa : glukosa + fruktosa + galaktosa Stakiosa : glukosa + fruktosa + galaktosa Verbaskosa : glukosa + fruktosa + galaktosa
Fruktan : beberapa fruktosa + glukosa.

Karbohidrate kompleks  - Polisakarida *Pati : karbohidrat utama yang dimakan manusia *Dekstrin : sumber KH dalam makanan melalui pipa (tube feeding) *Glikogen : pati hewan, 2/3 disimpan dalam otot selebihnya di dalam hati. - Serat *Tidak larut air *Selulosa : melunakkan dan memberi bentuk pada feses, membantu gerakan peristaltik usus & defekasi, mencegah konstipasi. * Hemiselulosa * Lignin : bagian keras pd tumbuhan. - Larut dalam air *Pektin : dalam industri pangansbg pengental, emulsifier & stabilizer *Gum : dalam industri pangansbg pengental, emulsifier & stabilizer *Mukilase : mencegah pengeringan terdapat pada biji2an dan akar *Glukan: terdapat di serelia, menurnkan kadar koleserol darah *Algal : bahan pembuat agar2, pengental, stabilizer.

Kebutuhan KH dalam sehari WHO menganjurkan: Konsumsi 55 -75 % energi dari KH Kompleks Maksimal 10% dari konsumsi gula sederhana Konsumsi serat 20-30 g/sehari. Sumber : Padi-padian atau serealia, umbi-umbian, kacang-kacang kering, dan gula serta olahan bahan2 tersebut.

Protein Protein Adalah molekul makro yg mempunyai berat molekul antara lima ribu hingga beberapa juta. Protein terdiri dari rantai-rantai panjang asam amino yang terikat satu sama lain. Menurut Dr. Rose (1917), asam amino dibagi 2 golongan, yaitu Asam amino esensial : asam amino yang tidak dibuat dalam tubuh & harus didatangkan dari luar (leusin, isoleusin, valin, triptofan, fenil alanin, meitionin, talonin, lisin, histidin). Asam amino non esensial : asam amino yang dapat dibuat didalam tubuh, yaitu prolin, serin, arginin, sistein, glutamat, alanin, aspartat, glutamin. -Sumber : Daging, hati, ikan segar, kerang, udang segar, telur, kacang kedelai, kacang hijau, kacang tanah Kebutuhan : menurut hasil penelitian keseimbangan nitrogen adalah 0,75 g/kg BB berupa protein patokan tinggi yaitu telur.